Wednesday, May 24, 2017

Eksplor Baduy Dalam

Kepingin trekking yang ga terlalu jauh dan ga perlu ambil cuti dari kantor? Nah, di pedalaman Banten terdapat desa Kanekes yang lebih dikenal dengan nama suku Baduy yang menjadi daya tarik wisatawan untuk mengenal salah satu budaya di Indonesia.

Kami ber-10 (Mba Hasnah, Mba Lisa, Bang Ijul, Mba Netty, Cleine (Netty's daugther), Noni, Mas Yani, Desi, Mr.Q n gw) ikut Open Tripnya Sabila Adventure untuk perjalanan kali ini. Meeting Pointnya ada di Stasiun Tanah Abang, di sini kami bertemu dengan peserta lain yang juga bergabung dengan Sabila Adventure. 

Mepo @Stasiun Tanah Abang


Suasana dalam Commuter 

Setelah kurleb 2 jam, sampailah kami di Stasiun Rangkasbitung. Di sini kami diberi waktu untuk membeli makan siang karena desa yang kami tuju tidak ada penjual makanan.


Sampe di Stasiun Rangkasbitung

Di stasiun Rangkas ini, rombongan dipecah menjadi 2, rombongan pertama akan melewati jalur Ciboleger, sedangkan rombongan ke-2 akan melewati jalur Cijahe. Bedanya adalah kalo lewat Ciboleger, akan jalan kaki selama 4-5 jam untuk mencapai Baduy Dalam, sedangkan kalo via Cijahe hanya sekitar 1.5-2 jam saja. Ayoo tebak, kami pilih jalur yang mana... heheee... 😆

Pk.11.00 kami naik Elf dari Stasiun Rangkasbitung menuju ke Cijahe... hahaa... (iyaa.. kami via Cijahe aja.. 😌). Itu yang namanya panas, bener2 sampe ke ubun2... dan ternyata, Elf nya pun pake AC alam... habislah badan kuyup keringet... 😫


Hot Elf

Tapi kami hrs tetap bersyukur, karena ada penumpang lain yang ikut dan sudah tidak ada kursi lagi, mereka harus duduk di atas kap mobil. woww... selain panas, nyawa taruhannya itu... seremmm...

Pk.13.15 tibalah kami di Desa Cijahe. Begitu turun Elf, kami sudah "disambut" dengan deretan para suku Baduy yang siap menjajakan tenaga mereka sebagai tukang angkut barang (porter). 
Ada banyak anak kecil di sini, pada ngapain ya? astagaa... ternyata mereka juga jadi porter loh... ckckkkk.... kasihan lihatnya, cuma memang sepertinya itu salah satu kegiatan mereka dalam mencari nafkah. Tenaga mereka juga luar biasa... kecil-kecil cabe rawit...💪💪
Ciri khas warga Baduy Dalam adalah mereka menggunakan ikat kepala berwarna putih, sedangkan bila mereka memakai ikat kepala berwarna hitam/biru, tandanya mereka adalah masyarakat Baduy Luar.

Bersama suku Baduy Dalam

Setelah beres2 dan sholat bagi teman2 yang muslim, maka menandai perjalanan kami memasuki Baduy Dalam adalah dimulai dengan.... foto bersama... hahaa...


Foto bersama, 13 orang via jalur Cijahe

Hari makin siang... sudah pk.14.15 WIB.. so... lets moveee...💨💨

Perjalanan dari Cijahe ke Baduy Dalam (Kampung Cibeo) tidak akan melewati kampung Baduy Luar, jadi spot untuk foto2nya juga ga akan banyak. 

Ucapan Selamat Datang di Kawasan Wisata Baduy


Panasnya poll...

Jembatan pembatas area Baduy Dalam

Mba Hasnah, senior di PPAL Wanachala, usia 56 th yang masih oke banget staminanya

Nah, jembatan ini menjadi titik terakhir kami bisa bernasis ria.. karena setelah masuk area Baduy Dalam sudah tidak diperbolehkan menggunakan peralatan elektronik. Selain itu, untuk membersihkan diripun tidak diperkenankan  menggunakan bahan kimia seperti sabun atau shampoo... semua harus yang berasal dari alam.. woww... kerenn yaa..

Total waktu yang dibutuhkan untuk mencapai Desa Cibeo dari Cijahe adalah sekitar 1.5 jam.. tapi teman kami, bang Ijul, bisa sampai Cibeo cukup dengan waktu tempuh 50 menit saja... padahal usianya udh 56 tahun juga loh... hahaa... mantap yaa...💨💪

Seharusnya kami juga ga perlu kawatir akan kekurangan air minum, karena ada beberapa rumah penduduk Baduy Dalam yang menjual minuman dan aneka snack. Selain itu, merekapun menjual berbagai macam dagangan, seperti souvenir gantungan kunci, gelang dari anyaman bambu, kain bahkan madu. Kain dengan ukuran cukup besar dijual dengan harga Rp140.000,-/lembar, sedangkan madu seharga Rp60.000,-/botol.

Selama di perkampungan Cibeo, aktivitas kami cukup terbatas, karena tidak ada listrik. Kami hanya duduk-duduk ngobrol dan membersihkan diri di sungai. Lucunya semua aktivitas pendudukpun dilakukan di sungai yang sama, dari mulai membersihkan diri, mencuci baju, mencuci nasi, buang air, dan mengambil air untuk minum... hahahahaaa.. tapi mereka sehat2 aja tuh... 😃😃

Malamnya kamipun minta dipijat oleh ibu pemilik rumah, maka antrilah kami setiap orang 30 menit... Memang tidak ada patokan harganya, jadi kami beri Rp.25.000,-/orang, untuk pijatan yang lumayan tidak berasa itu... hihiii...

Kami ber-13 tidur bersama dalam 1 rumah,  beralaskan papan dan tikar tidak membuat badan kami pegal2, bahkan kami bisa tidur dengan sangat teramat nyenyak, kadang terbangun sesaat karena mendengar dengkuran teman... hehee... 
Oia, malam itu tidak terasa dingin seperti yang kami dengar sebelumnya. Entah karena semalam habis hujan atau memang suhu bumi sudah bertambah panas.. weww... 😞

Esoknya setelah sarapan, kami bersiap untuk kembali ke dunia luar.. Semua rombongan baik yang datang melalui Ciboleger maupun Cijahe, akan pulang melalui jalur Cangkuam. Jalur ini akan melewati ikon Suku Baduy, yaitu Jembatan Akar. 


Tanjakan...

Nanjak terusss...

Turunan yang licin...

Perjalanan pulang sungguh amat teramat melelahkan... sudah hampir putus asa rasanya... selain cuaca yang panas, jalurnya bener2 menguras tenaga... tanjakan... turunan... licin... hadeuhh... rasa2nya selama gw naik gunung dan trekking, baru kali ini ngerasain yang namanya putus asa.. asli capek banget & udah ga kepingin jalan lagi.. tapi kalo ga maksa jalan, ya ga bakalan pulang... hadeuhh... bagaimanaaa??... 😓😓


Baduy Luar: Gotong Royong membangun rumah
Perkampungan Baduy

Lumbung Padi; tempatnya agak jauh dari desa.. agar kalau terjadi kebakaran di desa, lumbung padi tetap aman.

Setelah sempat nyasar (karena kami ber-5 (Mas Yani, Noni, Desi, Mr.Q & gw) terpisah dari rombongan) akhirnya kami menemukan juga Jembatan Akar... ahhh... senangnyaa....😤😤


Ikon Baduy: Jembatan Akar

Di bawah Jembatan Akar

Beberapa orang yang ke jembatan akar, biasanya tak tahan melihat sungai di bawahnya dan langsung nyebur untuk sekedar mendinginkan suhu tubuhnya.. 😎


Perempuan Baduy sedang menumbuk padi

Perjalanan kembali dilanjutkan... kirain udah deket... ternyata... masih 2km lagi... tapi lucunya, setiap kali nanya ke orang Baduy di lokasi yang berbeda, jawabannya sama yaitu masih sekitar 2km lagi... heheee... ga sampe2 perasaan yaa... 😆😆


Pematang sawah... udah deket kampung nih pastinya...

Udah ada jasa ojek

Sekejap melepas lelah

Setelah keluar dari pematang sawah, sudah ada ojek menanti. Bagi yang sudah lelah, bisa naik ojek dengan harga Rp.15.000,- s/d Rp.20.000,- diantar sampai tempat titik kumpul terakhir. Demi menjaga gengsi, satupun dari kami ga ada yang mau naik ojek... hahaaa... 😰😰😝.. 

Kirain mah udah deket yaa... ternyata jalan masih panjang bro... Kami masih harus menanjak dan menurun untuk sampai pada titik kumpul terakhir... 

Perjalanan di tengah terik matahari

Akhirnya perjalan Cijahe-Cangkuam sepanjang 9.8km, dapat kami tempuh dalam waktu sekitar 4 jam.. yeayy... Praise The Lord... kami tiba dengan selamat semua..


Tugu Ciboleger

Pulangnya kami mampir sebentar untuk narsis depan tugu Ciboleger, wajib itu katanya... hehee...

Akhirnya... Bye-bye Baduy... suku yang unik dengan penduduk yang ramah.. semoga ketenangan dan kebersamaan kalian tetap terjaga. Amin.


Monday, May 22, 2017

Weekend Getaway @Singapore

Sudah lama juga gw ga menginjakkan kaki di Singapura, terakhir ke Sing bulan November 2011 saat gw dan Mr.Q menjalani pemeriksaan kesehatan reproduksi dengan dr. Christopher Chen di Gleneagles Hosiptal. Kali ini juga rada2 maksa Mr.Q untuk jalan-jalan ke sini, (Mr.Q ga gitu suka Singapura karena ga ada yang bisa diliat katanya). 
Gegara banyak libur di bulan Mei 2017 ini, tapi kami ga punya acara, so daripada bengong2 di rumah, jadi mending jalan-jalan aja ya... 😉




PERSIAPAN SEBELUM BERANGKAT:
1. TRANSPORT
Karena waktunya tinggal 3 minggu lagi dan kami baru memutuskan untuk pergi, maka agak sukar untuk dapat tiket yang murah... beruntungnya liat ada Malaysia Air yang cukup murah harganya.. Rp2.900.000,- pp untuk 2 orang. Tapi kita kudu transit dulu sekitar 2 jam di Kuala Lumpur... gapapalah ya... yang penting bukan budget air, jadi bisa bawa koper sampe 30kg/org... hehee... 😏

Tips:
- Sebaiknya punya rencana pergi dari jauh2 hari, biar bisa dapet tiket pesawat murah.
- Hindari pergi dihari libur, dan hindari pergi di hari Jumat dan pulang di hari Minggu. 

2. KARTU EZ LINK

Untuk transportasi selama di sana, gw beli EZ Link dari sini, beli online di Sunburst Adventure, harganya Rp125.000/kartu. Belinya seminggu sebelum berangkat. Kartu ini kaya debit card, isinya $7. Jadi disana naik MRT atau bus, tinggal di tap aja kartunya.

Tips: 
- EZ Link bisa beli online di Indonesia dengan rupiah.
- Atau beli di stasiun MRT di Changi Airport dengan harga $12/kartu. (isinya sama $7)

3. TIKET GARDENS BY THE BAY

Gw juga beli tiket Gardens by the Bay di Sunburst, barengan dengan beli EZ Link (biar dikirim sekalian pake Gojek), harganya Rp212.000,-/adult. Tiket ini untuk masuk Flower Dome & Cloud Forest. 

Tips:
- Tiket mendingan beli online dari Indonesia atau bisa beli paketan di Sing.. Misalnya tiket Gardens by the Bay dengan Universal Studio atau dengan Jurong Bird Park atau dengan Singapore Flyer... 
Nah, paket ini bisa dibeli di bandara Changi atau di hotel tempat kita nginap. Harganya jauh lebih murah dibanding beli langsung ke counternya. Untuk Gardens by the Bay, kalo langsung beli di counternya harganya $28/adult. 

- Bawa cardigan atau jaket buat di Flower Dome/Cloud Forest. Dinginnn blehhh...

4. SING DOLLAR
SGD juga baru beli seminggu sebelumnya di Peniti Money Changer dengan kurs Rp9.555,-/1 SGD. 

Tips:
Better tuker $ di negara sendiri karena lebih murah. (Sebenernya sih ga beda banyak kalo belinya sedikit, cuma ngapain juga repot2 disananya kan...) 

5. AKOMODASI
Selama di Singapur, kami tinggal di Rucksack Inn Mackenzie, letaknya dekat dengan Rochor Road, tapi kalo naik MRT lebih deket turun di Little India, exit A. Harga kamarnya kurleb Rp1juta/night.. kebetulan punya voucher diskon agoda, jadi untuk 4 hari 3 malam kami cuma bayar Rp2.254.000,-lumayan lah yaa...😊


Gedungnya persis di persimpangan jalan & di bawahnya ada Resto

Kamarnya cukup lumayan... lumayan sempit.. 😁
Oia, direview hotelnya dibilang kalo hotel ini good for copule... pikir2 apanya ya yg bagus for couple... ternyataaaa... hahahaa... kamar mandinya dari kaca yang berbayang... kikikkk... 😁

Tips:
- Bagi yang backpacker atau mau cari sensasi lain, bisa pesen Hotel Capsule. (Gw kayanya ga bisa di capsule, ngebayanginnya aja udah sesak nafas... phobia ruang tertutup sepertinya... hikss..)


6. PAKET INTERNET
Karena kami niat untuk fokus jalan2, ga mau buka internet yang bikin annoying pasangan, maka kami putuskan untuk ga beli paket data. Secara jalanan di Singapura itu tergolong teramat mudah, dijamin ga bakalan nyasar yang kaya gimana-gimana gitu plus di hotel juga disediain wifi gratis. Oia, di beberapa mall juga tersedia wifi gratis koq... 

Tips:
- Ga usah beli paket inet kecuali mau sering eksis di medsos.

MAKAN DIMANA?
1. HAWKER CENTER
Kalo mau super duper irit, makan aja di Hawker Centre, minimal cuma $2,5/orang, untuk minuman juga hanya $1.2 untuk ukuran small dan $1.7 untuk yang large... mantap kannn?? hehee... yg gw tau adanya di daerah Bugis (Albert Centre), Chinatown Complex dan di Little India...  Cuma kalo di Little India gw ga rekomen... jorok liatnya... 


Albert Centre, Bugis


Suasana di Albert Centre Hawker

Vege Rice $2 & Fishball Noodle $2.5

Di Chinatown Complex ada 1 counter yang ramenya minta ampun... sampe dibuatin tempat antrian saking mengularnya antrian... Namana Hong Kong Soya Sauce Chicken Rice & Noodle...  


Chinatown Hawker, antriannya panjang benerr... di bagian lain, ada juga yang antri tuh... jualannya bubur dan bacang

Chicken Noodle & Char Shiew Rice + Pineapple Juice, Total $6.70
Ternyata kedai ini rame karena masuk Michelin Star 2016... woww.. pantesan aja yaa... menurut gw sih rasa makanannya sih so so ya...
Tapi asli, makan di hawker murah bingitt... lebih murah daripada makan di Jakarta.. hehee...

2. MALL:
Kalo makan di Food Court Mall minimal $10/orang, unuk minuman sekitar $3.5/gelas. (jauh kan bedanya sama di hawker)... 😄 
Mr. Q & his nephew @MBS Foodcourt

Nah, keponakannya Mr.Q ngajakin kami makan sushi... katanya terkenal di Singapura.. (secara dia kuliah di Sing, jd percaya aja yg dia omongin). Ternyata benerr lohh... yang mau makan kudu antriii... Ga Asia, ga bule, pada ngantri cuy... jadi penasarannn...😋


Pinter2 milih sushinya biar ga rugi.. hehee...
Ocha-nya disediain gratis... tinggal buat sendiri...
Namanya Sushi Express terletak di City Link Mall... Selain rasanya yang nikmat, harganya juga mantapp brooo... cuma $1.7/plate untuk any kind of sushi.. yippiieee... kami malam itu ngabisin 24 piring sushi... yumm... nom..nom...😋😋😋

JAJANAN
1. ES KRIM POTONG
Es krim potong is a must... hahaa... sekarang harganya $1.20... parah yaa... bertaon2 cuma naik 20cents. Gw selalu makannya yang di Orchard Road. Bela2in ke Orchard cuma demi es potong... hihiii...😜

2. OLD CHANG KEE

Ini jajanan lamanya Singapore... dulu bertebaran dimana2, sekarang udah berkurang counternya sepertinya. Nemu counter Old Chang Kee persis di seberang hotel.. hehee..
Counter Old Chang Kee sebelah Rex Cinemas

3. POPCORN
Popcorn Garrett... yeayy... Popcorn asal Chicago ini juga masuk daftar jajanan yang kudu dibeli kalo ke Sing. Harganya emang selangit sih... uugghhh... bolong deh kantong... 😵
Gw belinya ukuran large biar puas... Chicago mix caramel crisp & Cheesecorn, harganya $10,30... yang manis kesukan gw, yang keju kesukaan Mr.Q... adil kan... hehee...
Kami belinya di bandara Changi Terminal 2, sekalian buat dibawa pulang.
Chicago mix Caramel Crisp & Cheesecorn

4. BAKE CHEESE TART
Yang ini juga ngantri belinya. Letaknya di Mall Ion Orchard. Rasanya emang nendang bingit... Mr.Q doyan banget... gw juga suka, karena pastrynya renyah dan berasa manis.. Harganya $3.50/tart.
Antriii lagiii... Pembelian dibatasi 12 pcs per orang

5. KAYA TOAST
Ini juga identik banget dengan Singapore... Karena pergi diawali dg makan Kaya Toast di Old Town White Coffee bandara Soekarno-Hatta, maka pulangnya juga kudu ditutup dengan makan Kaya Toast di bandara Changi... hehee...😄
(Sebenernya ini masuk dlm kategori breakfast sih ya... bukannya jajanan... soalnya lumayan berat juga buat perut... )
Toast Set: Kaya Toast, 2 Telor 1/2 mateng (udh di perut.. 😜) & ice coffee ($5.30)

BELANJA MURAH
Semahal-mahalnya suatu negara, pasti ada aja toko yang nyediain barang-barang murah... dimana semua tourist (terutama turis Indonesia yang sepertinya wajib banget kasih oleh-oleh kalo abis dari bepergian... kalo ga kasih dibilangnya pelitt.... hahaha...😈) Tapi kalo ada toko murah, oleh2 jadi berasa ringan... hahaa...💃

1. MUSATAFA
Toko ini emang bener2 amazing banget... dulu dari toko biasa dan sekarang berkembang jadi besarrr buangett.... ngelilinginnya juga cape... (barang-barangnya sih emang diulang2 doang). Mulai dari Minyak wangi, sepatu, baju, sampe makanan semua ada. Komplittt... apalagi jam bukanya yang 24 jam, anytime mau dateng bisa. Kami belanja disana dari jam 9 malem dan balik ke hotel sekitar jam 1 pagi... hiihiii...

Harga di Mustafa terkenal murahh... Tapi sebenarnya ga semua murah loh... ada juga barang2/makanan yang di Mustafa bisa lebih mahal daripada di luaran. Tapi ada juga barang/makanan yang emang lebih murah... Jadi ya tinggal pinter2nya aja milih mana yang butuh... Inget yaa... "yang butuh"... soalnya kalo belanja di Mustafa jadi kalap saking banyak banget barang yang menarik hati... Soal harga, karena udah tertanam di otak kalo Mustafa murah, jadi deh tangan ngambil ini itu... weeewww... 😥


Mustafa Center, Syed Alwi Road, turun di Farrer Park Station
Sebagian belanjaan gw di Mustafa...

2. ABC STORE
Ini adanya di  Bugis Street, sebrangan dengan Albert Centre Hawker. Di sini macam2 coklat dan biskuit mulai dari $1... seru juga yaa.. tapi musti hati2, karena banyak juga makanan yang tanggal kadaluwarsanya udah tinggal beberapa bulan lagi. 
Makanan dari banyak negara ada di sini... dari Indonesia juga banyakk.. 😆


Seru ya liat $1 bertebaran dimana2... hahaa...

3. TOKO VALU$
Toko Valu$ lebih asik, belanjanya dalam mall, ada AC nya jadi ga kepanasan... Letaknya di Chinatown Point. Barang2nya juga ga beda2 jauh dengan ABC Store... 



Toko Valu$ @ Chinatown Point

Asik ya liat angka 1-5... hihiiii... 😌

4. SHENG SIONG
Nah... kalo ke negara orang, kami suka banget masuk ke Supermarketnya... selain banyak barang2 produk dlm negri mereka, entah kenapa buah2an di luar Indonesia perasaan lebih murah gitu... Jadi kami suka beli buah dan pesta buah sampe kekenyangan... hehee...
Kami perginya ke Sheng Siong yang di depan Tekka Centre, Little India, karena lokasinya dekat dengan hotel yang kami tinggali.
Sebagian buah yg kami beli di Shen Siong

5. DUTY FREE CHANGI AIRPORT
Kalo emang udah yakin mau beli barang yang mana dan waktunya memungkinkan, mending beli aja di duty free bandara Changi.. selain harganya lebih murah, kita juga ga perlu repot untuk urus VAT (Value Added Tax)...


Charles & Keith
Nih, seperti gw beli tas di Charles & Keith di The Shoppest at Marina Bay Sands...yang item gw beli dengan harga $69.90... sedangkan di Changi cuma $63... hiksss.. 😭 (yang putihnya ga sempet liat harganya).

TIPS URUS VAT:
- Kalo belanjaan kita lebih dari $100 dalam sekali/beberapa kali transaksi di toko yang sama, jangan lupa minta ke kasirnya form VAT Refund. 
- Pastikan nama & nomor paspor di form & distruk belanja sama dengan di paspor. (Kejadian waktu belanja di Charles & Keith, gw tanpa sengaja baca kalo kebangsaan gw itu tercetaknya dari India... gw protes... dan ternyata, nomor paspornya juga salah inputnya... 😣. (Kalo salah, ga akan bisa diproses di counter VAT nya, walau lo bilang kesalahan bukan pd pihak lo).. huhh... 
- Form VAT dan struk belanja jangan sampe ilang.
- Datang ke bandara jangan mepet waktunya, kalo pas antrian rame, ga keburu nanti tuker VAT nya.. 



TEMPAT WISATA
Kali ini kami ga kemana2 selama di Singapore... selain ga tahan panasnya, kami juga males untuk liat Merlion, Universal Studio, naik Singapore Flyer ataupun ngunjungin Jurong Bird Park lagi... Sekali aja rasanya cukup... ✌
Kami bener2 nyantai liburan kali ini... malah siang2 balik ke hotel untuk tidur siang.. hahaa... umur emang ga bisa boong... weeww.. 👀

Cuma ada beberapa tempat yang kami kunjungin karena sekalian belanja..
1. BUGIS
Bugis Street di kala hujan...

Inside Bugis Street, byk souvenir dg harga $10 utk 3/4/5 items

2. HAJI LANE
Banyak Grafiti di dinding..

Masih dalam suasana rintik hujan...

4. GARDENS BY THE BAY
Nah... tujuan gw sebenarnya cuma ke sini nih... hihiii...
Untuk masuk ke Gardens by the Bay sebenernya gratis kalo cuma mau jalan-jalan doang... ada aneka taman, Children's Garden, Flower Dome, Cloud Forest, OCBC Skyway, Supertree Groove, dll. 
Hanya untuk masuk Flower Dome, Cloud Forest & OCBC Skyway yang harus beli tiket masuk. Seperti yang sdh disebutkan di atas, untuk Flower Dome & Cloud Forest, tiketnya udah gw beli online duluan di Jakarta. Sedangkan untuk OCBC Skyway kalo mau beli tiketnya, langsung aja beli di Counternya di sana dengan harga $8/orang.

FOWER DOME
Ini adalah "sorga" bunga... bermacam jenis bunga / kembang / tanaman ada di sini... Tempatnya dalam ruangan kaca dengan AC yang nyaman. Jadi kalo dateng siang2 ke sini juga ga masalah... malah dianjurkan... karena adem rasanyaa... heheee... Yang suka bunga pasti suka banget dateng ke sini... bunganya masih segar dan wangi..



CLOUD FOREST
Hutan kabut/hutan awan ini juga ada dalam gedung kaca, dan kudu wajib pake jaket di sini... brrr... dingin bingits...
Di sini banyak bunga anggrek berwarna-warni... dan banyak lumut pastinya... 😊
Dalam Cloud Forest, kita naik ke atas dengan lift, turunnya jalan kaki lewatin jembatan/skyway... hadeuhhh... gw dulu tuh punya phobia ketinggian, ga berani liat ke bawah... (walau sekarang udh mendingan)... tapi Mr.Q nakut2in, jd deh gw gemeter lagi... ga berani jalan di jalan yg bentuk jaring2 yang bisa keliatan bawahnya... 😱 


Pegangan kenceng2... jalannya di tengah aja.. ini juga udah ketakutan 1/2 mati...

Ini masih pendek... ga masalah... hehee...

CHILDREN'S GARDEN
Wahhh... kalo punya anak bawa ke sini aja... udah gratis, area bermainnya cukup banyak...mantappp banget dehhh... 
Dari depannya aja udah keliatan seru yaa...

Main basah2an.. anak kecil dijamin sukaa..

Balok Keseimbangan

Jaring Laba-laba

Perosotan, ayunan, panjat tali...

Bisa main pasir jugaa...

OCBC SKYWAY
Nah... yang ini kudu punya nyali juga nih... naik ke OCBC Skyway... gw sih NO lah... hahaa... 

SUPERTREE GROVE
Nahh... ini yang ditunggu2... Setiap jam 19.45 dan 20.45 akan ada light show di sini... orang2 udah pada kumpul dari 1 jam sebelumnya, udah pd duduk-duduk cari posisi...
Nah, kalo gw makan dulu di Texas Chicken yang ada di Gardens By The Bay... 
Ternyata posisi depan Texas Chicken sepertinya paling oke untuk nonton light shownya... lumayan nunggunya jadi ga pegel karena duduk makan dulu... hihiii...


So... tinggal 1 yang jadi impian... nginep di Marina Bay Sands Hotel... hehee... wish comes true...